Wisata Alam Pelangi Kedung Pengilon Jatirejo Ngampel
Banyak tempat-tempat indah di kabupaten Kendal yang masih tersembunyi, padahal jika dikelola dengan baik bisa menjadi tempat wisata yang menarik. Diantaranya adalah Kedung Pengilon di Jatirejo Ngampel, sebuah bendungan kuno yang dibangun pada jaman pemerintahan Hindia Belanda. Limpahan air dari sungai yang terbendung membentuk air terjun yang memanjang dan menyusuri batu-batu karang di bawahnya. Menurut legenda, Kedung Pengilon ada sejak zaman Mataram. Konon pada zaman itu, ada seorang ratu bernama Ratu Pandansari, yang ingin menyejahterakan rakyat. Lalu, ia berencana membuat Kedung. Kedung itu untuk mengairi sawah pertanian
dengan harapan tanaman pertanian menjadi subur dan panen melimpah, sehingga rakyat hidup makmur. Di saat membuat Kedung tersebut, ratu menemui banyak rintangan. Raja Siluman bersama anak buahnya mencoba menghalanginya, sehingga
terjadilah perkelahian. Namun berkat kesaktian Ratu Pandansari yang dibantu para prajurit wanita berhasil
mengalahkan Raja Siluman. Karena Kedung itu airnya bersih dan bisa untuk berkaca, maka kemudian diberi nama Kedung Pengilon. Inilah keindahan sebuah lembah di perbukitan di Kecamatan Ngampel, tepatnya di dusun Mijil Desa Jatirejo, Ngampel. Namanya Kedung Pengilon, di sini terdapat sebuah bendungan kuno yang dibangun pada jaman pemerintahan Hindia Belanda, sekitar tahun 1930-an. Yang menarik adalah limpahan air dari
sungai yang terbendung menjadi air terjun panjang. Di bawah air terjun terdapat
tumpukan batu karang tua yang
membuat limpahan air terjun panjang pecah menjadi air terjun kecil-kecil.
Panjang air terjun sendiri mencapai
seratus meter dengan ketinggian
antara 15 hingga 20 meter, panorama yang sangat elok dengan dikelilingi bukit di sisi depan dan belakang. Di sisi timur air terjun terdapat pintu air
yang membelokkan air bendungan ke terowongan yang menembus bukit dan keluar menuju saluran irigasi.
Tempat menarik ini setiap libur sering dikunjungi anak-anak muda yang suka berpetualang atau mereka yang hobi foto.
Dengan air terjun yang memanjang dengan air yang deras tempat ini memang sangat cocok untuk berfoto.
Di tempat ini ada sebuah jembatan besi kuno peninggalan Belanda yang hingga kini masih bisa dilewati oleh kendaraan roda dua. Kini jembatan ini dicat warna-warni pelangi sehingga menjadi menarik. Akses menuju ke tempat ini masih
sangat terbatas.Dari alun-alun kota Kendal menuju Kecamatan
Ngampel lalu ke Desa Jatirejo dengan kendaraan roda empat, namun untuk menuju ke lokasi hanya bisa diakses dengan berjalan kaki atau dengan naik sepeda motor menyusuri jalan setapak di tepian saluran irigasi. Untuk menuju lokasi Kedung Pengilon, dari alun-alun Kendal ke selatan terus, jaraknya sekitar 12 km. Tempat wisata Kedung Pengilon ini, banyak dikunjungi oleh masyarakat Kendal dan sekitarnya terutama pada hari libur. Ayo segera berkunjung ke sini menikmati keindahan alam ciptaan dari sang Maha Kuasa. .
SUARA PEGANDON